coba renungkan sekali lagi,,,

Palestine,,,,

saudara-saudara kita sedang berduka,
airmata sudahlah biasa,

bahagia?

langka!
tak ada tawa,
hanya duka,

namun tak pernah mereka berkata;
"ALLAH tak adil"

mereka selalu berkata
"ALLAH maha adil"

jiwa mereka telah penuh dengan murka,
namun,
mereka hanya bisa bedo'a
memohon keselamatan dan perlindungan dari yang kuasa,
Illahi Rabbi

mereka yakin,
janji-NYA pasti kan ditepati
suatu hari nanti,
saat nafas2 kebiadaban berakhir
saat manusia2 sabar dapat tersenyum

mereka yakin hari itu kan datang
untuk hamba ALLAH yang rabbani,,,


lihatlah klita di belahan dunia berbeda,,,
tertawa,,,
ceria,,,

kadang kita lupa,,,
besok atau lusa kita bisa saja tiada,
berpulang pada yg esa!

PASTI!

kadang klita lalai,
ibadah hanya perhiasan,
bukan sebuah kebutuhan,

MALU!!!

jutaan masjid berdiri tegak
namun tiang2nya telah rapuh,

jutaan masjid sedang dibangun,
namun tak dapat berdiri,
karena umat ini, sering lupa diri!

berkacalah kawan,
lihat dan renungkan,

masihkah kita mau begini,
lalai dan lupa pada sang khalik,

untuk apa lagi kita mengluh,
jika untuk makan tak usah bermandi peluh?

jadi mengapa kita malas?
padahal ibadah adalah nafas,

apakah kita lupa?

"Kalian adalah umat terbaik,

yang dilahirkan ke tengah-tengah manusia
untuk menyeru kepada yang ma'ruf

dan mencegah dari yang munkar,

dan beriman kepada Allah"

memang ironis,,,
karena,,,
nyatanya kita memang lupa,,,:(

No comments:

Post a Comment